KAMPUNG TRIDI KESATRIAN MALANG

Satu lagi bukti kreativitas warga Malang yang sukses menyulap sebuah kampung di gang sempit menjadi objek wisata pilihan di Bumi Arema. Ya, mereka menyebut karyanya itu dengan nama Kampung Tridi yang saat ini menjadi daerah idola baru untuk berselfie.

Namanya sengaja dibuat sesuai dengan lidah orang Jawa, yakni Tridi, bukan 3D, agar lebih enak dilafalkannya. Kampung tersebut diberi nama Kampung Tridi lantaran di tempat ini Anda akan menemukan banyak gambar tiga dimensi alias 3D. Pembuatan gambar-gambar 3D ini diprakarsai oleh Eddi Gimbal, warga sekaligus seniman jalanan kampung setempat. Alhasil, jalanan kampung ini yang lebarnya tak sampai tiga meter menjadi ajang curahan kreativitas mereka dalam menggambar tiga dimensi.

Masuk di gang ini, Anda akan disambut oleh juluran lidah sang ilmuwan, Albert Einstein, tepatnya di sisi Buk Gluduk. Tak jauh dari situ ada seekor gorila muncul dari balik pigura membawa sebuah benda yang diduga adalah ponsel genggam. Selain gambar 3D primata yang jadi idola tersebut, gambar seekor hiu yang siap memangsa siapa saja yang mendekati pun turut meramaikan isi tembok.

Selain itu, sebuah tebing tinggi bakal tersaji di sepanjang jalan kampung ini. Anda yang takut ketinggian bisa menguji adrenalin di area ini. Tak mau kalah, manusia bermulut lebar juga menghiasi dinding tembok Kampung Tridi. Sebenarnya masih ada beberapa gambar 3D lagi yang tengah disiapkan oleh Eddi dan kawan-kawan.

Eddi menjelaskan, gagasan penggarapan mural tiga dimensi itu awalnya hanya iseng. Setelah dibicarakan dengan rekan-rekannya, Eddi mengusulkannya kepada Ketua RW, dan langsung disetujui. Bahkan, biaya penggarapan Kampung Tridi itu sebagian disuport oleh pemerintah setempat ditambah dana swadaya masyarakat.

Tak sulit mencari keberadaan Kampung Tridi ini. Selain terletak di jantung Kota Malang, kampung ini berada bersebelahan dengan Kampung Warna-warni Jodipan. Secara administratif, tepatnya kampung ini berada di wilayah RW 12, Kelurahan Kesatrian, Kota Malang.